Wednesday, February 13, 2019

Purnama ke 12; Satu



Ntah aku menuliskan ini dengan ekspresi apa , aku tak dapat mendefinisikan nya
Ini pertama kali nya aku menulis kan mu disini . tempat paling abadi yang kupunya
Tempat semua hal yan ingin ku ingat hingga nanti , hingga aku tak dapat mengingat lagi .
aku mengetik , menghapus , mengetik lagi , menghapus lagi .
hanya untuk menuliskan dirimu .
aku sungguh tidak tau apa yang harus aku tuliskan tentang mu .
aku hanya pencuri di hidup mu.
pencuri kesempatan bertemu
pencuri senyum menawan milik mu
bahkan aku mencuri tempat di hati mu.

Monday, February 04, 2019

Beropini; Dunia ini singkat , kamu harus kuat


               Aku sebagai anak perempuan satu-satu nya dikeluarga , terkadang memang tampak lebih istimewa , sekalipun pada nyata nya kasih orang tua tetap sama. Aku yang sering orang bilang aku  manja , banyak mau nya , cengeng , dan bla bla yang lain . seakan aku memang selemah itu , saat aku akhir nya aku tau bagaimana kehidupan sebenarnya.

                Hingga aku selelsai melewati usia 17 tahun ku , di akhir tahun 2017 Allah SWT menginzinkan aku untuk melanjut kan sekolah di luar negri , di negri fir’aun yang di tempuh 16 jam perjalan udara , itu bukan jarak yang dekat , dan disana aku tidk dalam waktu yang singkat. 

Sebulan sebelum berangkat , sudah bnyak sekali pesan , kekhawatiran , dan tangisan yang aku dapatkan. Hingga suatu hari umi bilang “mbak , menjadi kuat itu bukan hadiah yang bisa di kasih Cuma-Cuma , menjadi kuat adalah sebuah pilihan , dan mbak harus pilih itu, hidup jauh dari anak adalah hal paling berat di hidup umi , tapi dari situ umi ingin mbak belajar menjadi kuat” aku hanya mengangguk , mengiyakan, menghapus linang air mata sudah mati kata
                Dan sekarang aku tau , kuat yang umi pesankan itu tak semudah kita mendefinisikan kuat jalan jauh, harus angkat barang-barang sendiri , kuliah setiap hari. Bukan ! bukan itu.
                Di tepi sungai nil kemarin , dengan segala emosi , segunung perasaan tak karuan , dan setelah perenungan panjang. Menedengar segala ceritamu , hal-hal yang kamu lakukan , perjalanan panjang. Kamu benar, dunia ini singkat kita memang harus menjadi kuat.

Bagaimana tidak menangis saat sakit di perantauan , bagaimana menahan ingin pulang , bagaimana kita memang harus terus bertahan, bagaimana mendengar kabar orang tua sakit , dan setumpuk bagaimana-bagaimana lain yang memang harus kita hadapi.

Di ujung pembicaraan itu , di jalan pulang yang cukup panjang .
 “kau harus kuat , setidaknya dengan tidak mudah menampakan kesedihan didepan banyak orang”

Memang harusnya begitu , semakin banyak waktu yang kita lalui , harus banyak kita belajar memahami dan menjadikan kita terus memperbaiki diri 

Saturday, February 02, 2019

MEI;surat dua

sudah lama aku tidak menuliskan lagi surat untuk mu ya 
aku tau  kamu baik , aku tau kamu sehat , hanya saja aku sekarang tidak tau bagaimana keadaan jiwa mu , perasaan mu 
lagi pula , kamu pasti bilang untuk apa aku mengetahui nya kan ? 
mei , ntah mengapa aku selalu merasa lebih baik saat aku menulis surat untuk mu . 
bahkan aku tau kau tak pernah membaca nya , mungkin orang lain yang membaca nya 
terkadang aku sempat berharap , dari setiap yang membaca surat ini , suatu saat

Friday, February 01, 2019

Temukan aku

Kalian bisa temui aku di lain tempat 
lain warna 
lain sapa 
lain rasa 
tapi tetap satu jiwa 

instagram: @avcarina_ca 
facebook : avcarina 
ID line: avcarina12 
wattpad :@avcarina 
wa : +201014360882


~Mari bersua 

Tentang aku

Remaja yang sedang mencari definisi paling sempurna untuk kata 'Dewasa'
gak jago nulis , cuma sekedar ingin berbagi dan  menenbar banyak kebaikan. 
karna dunia hanya sesingkat hari ini , karna kemarin sudah sirna dan esok ntah masih ada 
panggil aku carin ato ca ato rin , mana yang bikin kamu kenyang , eh sayang. hehehe


~semangat menebar kebaikan :)